Jadi Mahasiswa Baru di Tengah Pandemi
Kena Mental Gak Bos?!
sumber gambar : dokumentasi PKKMB UNIB 2017 |
Halo sobat Ilook! Pandemi, pandemi! Duh, setiap hari koar-koaran manusia bumi tentang pandemi ya. Gimana, sudah lelahkah dengan keadaan ini? Sebentar, tahan dulu rasa lelahmu kawan. Ada alasan kuat untuk tidak menyerah. Baiklah, kita skip dulu masalah pandemi yang masih setia mendatangi kehidupan bumi.
Hayo, mana nih suara para Maba?! (Mahasiswa Baru ya, bukan Bangkotan hehe) halo adik-adik gemes, tunjukan pesona kalian. Eh, tapi gimana rasanya jadi mahasiswa baru ditengah pandemi begini? Tiktokers : “kena mental gak bos?” Berhubung bulannya “mahasiswa baru” jadi kita ulik sebentar yuk!
“Mahasiswa baru jalur koronce!”
“Gak perlu survey kosan, kuliah daring”
“Busettt, itu maba atau si buta dari gua hantu? Kok enggak keluar-keluar dari kamar?”
“Baru kuliah sehari tugasnya kayak Tango”
1. Mahasiswa Serba Teknologi
sumber gambar : kumparan.com |
Salah satu hal yang patut disyukuri setelah menjadi mahasiswa baru dimasa pandemi adalah bisa tahu banyak kecanggihan teknologi. Maba juga diharapkan untuk gesit dan tidak gaptek. Memang tidak harus pakai alat mewah dan harga selangit, selagi ada dan bagus untuk digunakan yaaa lanjutkan bos! Memang sih, tidak munafik jika tugas yang berkedok “online” ini bisa dua kali lipat ribetnya dibanding “offline”. Yang tadinya modal kertas buku sama pena, sekarang harus modal kuota sama joget-joget. Waduh! Kok pakai joget-joget?
“Gimana ya, di masa pandemi ini semuanya seperti dituntut untuk jadi anak yang kreatif” – (Ayo tiktokers, tunjukkan skill mu disini). Tak heran jika tugas Tiktok yang paling banyak diusulkan pada mahasiswa baru ini, termasuk tugas ospek online beberapa Minggu lalu.
Kalau yang susah goyang dan kaku kayak besi karatan pada kena mental gak sih?
2. Mahasiswa Virtual
Sumber gambar : www.unib.ac.id | |
Sebelum pandemi, yang namanya Maba selalu bikin jadwal beberapa kali untuk kumpul angkatan, sharing dan ngobrol sama seniornya. Sambil mengenal dan mengingat masing-masing teman barunya. “Dulu, cinlok mah gampang. Ketemu, deket, jadian. Asyiaaaappp!” ---“Sekarang mah, chating-chatting, ghosting”
Maba ditengah pandemi, cukup sulit untuk bisa mengenal teman satu angkatannya. Kalau modal foto profil whatsapp sih, kayaknya kurang worth it “yakali virtualnya modelan Christian Ronaldo tapi real lifenya kaga.” Canda CR hehe. Boro-boro temen angkatan deh, dosen pembimbing juga susah buat dideketin karena enggak pernah ketemu.
“Sudah haha-hihi, tapi pas ditanyain nama dosennya kaga tahu. Waduh kena mental gak bos?”
3. Mahasiswa yang Berjuang Hangout
sumber gambar : www.kalderanews.com |
Sudah tahu pandemi masih juga ngeyel sih, sudah diingatkan kalau PPKM diperpanjang, levelnya juga dinaikkan ngalah-ngalahin pedesnya sambel Ayam Geprek di Unib Belakang nih! Ya gimana dong? Kuliahnya daring terus hangoutnya mau offline. Waduh, nyari masalah lu tong?
Adik gemes memang cukup sulit untuk hangout dengan teman baru. Kondisi seperti ini sedikit menuntut untuk tidak bercengkrama lebih lama dengan manusia. Takutnya banyak bahan berita, yang tadinya tidak nyata malah bisa jadi kenyataan lho! Banyak bahan pergibahan juga kan jadinya, emang udah baik banget sih dibuatkan PPKM ini. canda, PPKM (pelan-pelan kita merindu).
“kenal virtual sudah sayang tapi gak pernah ketemu, kena mental gak bos?”
Nah gimana nih para adik gemes, apakah 3 hal tadi sudah cukup menggetarkan mentalmu? Tenang, sisanya masih banyak yang bisa dirasakan sendiri seiring waktu perkuliahan ini berjalan. Tetap semangat ya!
7 Komentar
Aduhh kerasa kena banget apa lagi angkatan 2020
BalasHapusangkatan korona ya kak 😁
HapusAngkatan 21 menangis baca ini
BalasHapus😢😢😢
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusapenihh apenihh
BalasHapusTak ade ape" 😂
Hapus